Syarat Agar Kualitas Tim Esports Indonesia Sama dengan Luar Negeri Menurut Arfa Thohir

Arfa Thohir memberikan pesan untuk tim esports Indonesia agar bisa menyaingi tim esports luar negeri yang sudah dipandang lebih besar lagi.

Sebagai salah satu anak dari menteri BUMN, Eric Thohir, Arfa sangat mengikuti scene esports Mobile Legends di Indonesia, melihat dirinya sudah mengikuti turnamen MPL dari Season 1.

Ia mengetahui bagaimana perkembangan EVOS dan juga RRQ yang sudah mengikuti turnamen tersebut dari awal mula sampai season 8 kali ini, karena mengikuti scene ini dari awal.

Arfa pun hadir dalam venue playoffs MPL ID Season 8 kali ini, dan memberikan pesan yang sangat spesial untuk tim esports Indonesia tentunya untuk bisa lebih berkembang.

BACA JUGA: Tim yang Pantas Lolos M3 Menurut RRQ Xin

Pesan Arfa Untuk Tim Esports Indonesia

Dalam wawancara dengan rekan media, Arfa hadir sebagai salah satu tamu undangan dari pihak MPL, melihat dirinya sangat melekat dengan Mobile Legends.

Sebagai salah satu orang yang sangat mengikuti turnamen MPL ini, Arfa pun juga berterima kasih kepada pihak MPL untuk memberikan dirinya kesempatan datang langsung menonton offline babak playoffs ini.

Dalam media interview, ia mengatakan bahwa pemain di Indonesia menurut dirinya masih kurang konsisten untuk bisa mengejar kesuksesan para pemain-pemain atau tim luar negeri yang sudah sangat besar seperti sekarang.

Banyak sekali pemain-pemain yang hanya berada di professional scene sangat sebentar, dan langsung memutuskan untuk pensiun, sedangkan itu bukan cara yang terbaik untuk meningkatkan kesuksesan tim.

“Mungkin pemain-pemain kita harus stay di pro scene nya, sayang sih 3 sampe 4 tahun udah cabut, kalau kita liat olahraga lain kan enggak begitu. Di luar negeri pun juga enggak begitu, jadi harus lebih konsisten aja mereka,” ujar Arfa.

Ia pun melihat bahwa salah satu tim dari Indonesia pun sudah memenuhi kualitas yang ada, yaitu EVOS Esports yang baru saja membangun ITF layaknya tim-tim di luar sana.

“Menurut saya sih sekarang kualitasnya udah kompetitif, buat saya. Udah dibilang equal, EVOS aja udah bikin ITF, di luar negeri mereka bentuknya udah begitu,” jelas Arfa.

BACA JUGA: Sanz & CW Bicara Kenapa ONIC Tidak Suka Teriak di Playoffs MPL Season 8

Tanggapan Mengenai 2 Tim Besar Indonesia

Arfa mengatakan bahwa jika berbicara mengenai MPL, pastinya tidak lepas dengan RRQ Hoshi dan EVOS Legends, yang sudah berada di turnamen ini dari awal. Perkembangannya sekarang pun sudah sangat besar, melihat 2 tim tersebut di season 8 ini.

“Yang saya tahu, RRQ dan EVOS adalah first movers di mana mereka sudah dari awal banget di esports. Mereka earned their reputation dari dulu. Mereka udah bikin tim gede saat belum ada yang bikin. Mereka earned their reward dan lihat saja track recordnya,” ujar Arfa.

BACA JUGA: Sering Disebut Sebagai Coach Online, Ini Tanggapan PABZ Poizy

Memang jika membandingkan dengan tim lain yang ada di MPL, kedua tim tersebut adalah tim yang sudah sangat besar dan sangat terlihat perkembangannya jika dibandingkan dengan tim lain.

Pengalaman dan juga prestasi yang sudah didapatkan oleh tim yang sudah menjadi rival dalam MPL Indonesia ini juga sudah sangat banyak sekali, melihat EVOS yang sudah mendapatkan gelar M1 World Championship, dan RRQ yang sudah mendapatkan gelar juara MPL sebanyak 3 kali.

Ikuti linimasa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.

Editor: Rafdi Muhammad

Related