Game Rapid Fire yang merupakan hasil kerja sama antara PT Esports Star Indonesia (PT ESI) yang dinaungi oleh PT MNC Studios International (MSIN) dengan perusahaan game asal Korea Selatan, LightningVR akan segera melakukan Close Beta Testing (CBT) yang akan dilaksanakan tahun ini.
Game Rapid Fire merupakan game first person shooter atau FPS yang sangat menegangkan dan seru. Dengan gameplay dan story line yang menarik, Rapid Fire akan menjadi game yang bisa dimainkan oleh masyarakat dari berbagai kalangan dan tentunya akan bersaing dalam industri game online secara global.
Sebelum perilisan resmi, PT ESI berencana untuk melakukan Close Beta Testing (CBT) untuk menguji game Rapid Fire sebelum dirilis secara resmi ke public. CBT ini akan diselenggarakan di tahun 2021.
BACA JUGA: Memang Alien! Lemon Tunjukkan Kepiawaian Analisis RRQ Vs Blacklist di MPLI 2021
CBT Rapid Fire Akan Segera Dirilis
Saat ini, game Rapid Fire telah membuka Pre-Registration untuk seluruh masyarakat, khususnya para gamers di Indonesia yang sangat antusias untuk menyambut game ini. Apabila para gamer ataupun masyarakat umum ingin mengikuti CBT, bisa mengakses website https://bit.ly/RFOfficialWebsite untuk Pre-Registration.
Untuk para pendaftar yang beruntung dan telah terverifikasi, akan mendapatkan smartphone canggih, headphone gaming, uang tunai, dan hadiah menarik lainnya. Total hadiah yang bisa didapatkan hingga ratusan juta rupiah. Informasi dan tutorial pre-registration game Rapid Fire dapat dilihat di media sosial Facebook (Rapid Fire), Instagram (@rapidfire) dan website official game Rapid Fire.
“Saya yakin, dengan antusiasme masyarakat Indonesia yang tinggi akan hadirnya game Rapid Fire, game ini dapat diterima di masyarakat serta bisa menarik masyarakat dan para gamer untuk memainkan game Rapid Fire” ujar Sei Young Cheong, Game Director PT ESI.
BACA JUGA: PUBG New State Versi Global Rilis Hari Ini!
Dirinya juga menjelaskan bahwa PT ESI sengaja merilis game FPS lagi, walaupun sudah ada banyak sekali game FPS di luar sana. Hal ini dikarenakan Cheong melihat bahwa game ini merupakan salah satu game yang paling populer.
Game FPS pun juga dilihat bisa masuk ke segala usia, maka dari itu mereka masih tetap memilih game FPS sebagai peluncuran game baru PT ESI.
“Itu bukan gamenya sendiri, kenapa PT ESI pilih default game FPS, soalnya itu adalah long term game. Kayaknya udah 20 tahun lalu sudah hadir, kayak Counter Strike, Rainbow Six dan lain-lain, jadi udah favorit lah.
Sama bisa dimainkan semua umur sih. Sebenernya enggak harus coba game ini sih, jadi kalau mau game lain ya silahkan, tapi kita membuat jalur yang menarik untuk mereka, jadi pilihan user,” ujar Cheong dalam press conference.
Valencia Tanoesoedibjo, CEO PT ESI, juga berterima kasih atas antusiasme yang tinggi dan kesabaran masyarakat Indonesia untuk menunggu game Rapid Fire dirilis secara resmi.
“Saya yakin game Rapid Fire bisa bersaing dan berkembang dengan pesat di Indonesia maupun dunia. Dan akan menjadi salah satu game FPS dalam kompetisi Esport baik dalam negeri maupun luar negeri,” ucap Valencia.
Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.