Comments Off on Antimage Dijadikan Panutan Oleh Salah Satu Pemain EVOS SG
Salah satu pemain dari EVOS SG mengatakan di M3 bahwa Antimage merupakan pemain yang selalu ia lihat, dan belajar banyak hal dari dirinya.
Gelaran M3 World Championship yang sekarang ini sedang berjalan menyisakan babak grup terakhir, sebelum playoffs akan segera dimulai.
Ada banyak sekali tim-tim yang sudah mengamankan posisi di upper bracket, salah satunya adalah EVOS SG. Tim harimau Singapura ini berhasil mengalahkan seluruh lawan di grupnya.
Melihat mereka semua berasal dari EVOS Esports, kira-kira apakah mereka sering melakukan mabar dengan para pemain EVOS Legends dari Indonesia ya?
Melalui media interview yang dilakukan bersama dengan EVOS Gear setelah berhasil menjadi juara dalam grup C mengalahkan para lawan mereka. Gear yang memegang role sebagai offlaner berhasil membantu EVOS SG mendapatkan slot di upper bracket.
Gear mengatakan bahwa dirinya belum pernah sama sekali bermain dengan Antimage dari EVOS Legends, dan ingin sekali mencoba bermain dengan dirinya.
Ia juga menambahkan bahwa selama ia melakukan latihan, pemain Singapura ini selalu melihat replay dari seorang Antimage sebagai ilmu tambahan karena melihat gameplay nya sangat luar biasa.
“Saya tidak pernah bermain dengan Antimage, tetapi ingin sekali bermain dengan dia. Sebenarnya saya sangat sering melihat permainannya, semua latihan saya mayoritas melihat replay Antimage.
Terutama saat melakukan scrim dengan EVOS Legends, mekanik dia sangatlah tinggi, dan pastinya menjadi salah satu panutan,” ujar Gear.
Gear yang merupakan salah satu pemain yang bermain sangat maksimal pada babak grup kemarin, ternyata memandang pemain dari Indonesia sebagai latihannya nih.
Bagaimana tidak, Antimage sudah dikenal sebagai salah satu offlaner terbaik di Indonesia, dari beberapa momen yang sering diperlihatkan selama pertandingan, tentu sangat wajar ia bisa menjadi panutan.
ONIC Butsss belakangan ini pun dilihat sebagai salah satu lawan dari Antimage yang seimbang, sayangnya ONIC harus masuk ke lower bracket karena berada di posisi juru kunci grup B M3.
Maka dari itu terus beri dukungan kalian terhadap tim Indonesia, agar mereka bisa kembali masuk ke babak final seperti pada M1 World Championship yang lalu ya sobat RevivaL.