Ketua Umum IESPA sudah bekerja sama dengan Siber Polda Metro Jaya untuk memberantas para provokator toxic dalam industri esports.
Belakangan ini sedang marak terjadi kasus provokasi, black campaign, dan bahkan ramai komentar toxic yang menjatuhkan seseorang di media sosial. Hal ini pun sudah merambat ke industri esports.
Sebagai industri yang sudah berkembang pesat di Indonesia, tentu saja kasus-kasus negatif yang sering terjadi ini harus segera ditindak lanjuti. Ibnu Riza, sebagai Ketua Umum IESPA pun mulai turun tangan.
BACA JUGA: Berseker’s Fury atau Windtalker untuk Clint, Ini Jawaban RRQ Lemon
IESPA Jalin Kerjasama dengan Siber Polda Metro Jaya
Melalui unggahan story Ibnu Riza, kita dapat melihat bahwa ketua IESPA tersebut sudah bertemu dengan Komisaris Polisi, Rovan, untuk memberantas provokasi dan toxic di esports.
Pertanyaan besar pun masih muncul, bagaimana toxic yang dimaksud untuk bisa dibawa ke jalur hukum? Oleh karena itu, RevivaLTV pun bertanya kepada Ibnu mengenai hal tersebut.
Saat dihubungi, Ibnu menjelaskan bahwa komentar toxic yang dimaksud bukan komentar negatif biasa, melainkan komentar yang bersifat merendahkan seseorang atau mencemarkan nama baik, tentu saja jika korban merasa demikian.
“Komentar yang terlewat kasar dan merendahkan terhadap pro player atau streamer misalnya. Ketika pro player atau streamer terganggu dengan komentar tersebut nanti kita akan bantu untuk tindak,” jelas Ibnu kepada RevivaLTV.
BACA JUGA: AP Indikasikan Pemain Baru di RRQ Hoshi untuk MPL ID Season 9
Tidak hanya untuk para netizen, para pro player dan streamer juga dapat terbawa ke jalur hukum jika memang mereka memberikan komentar yang dapat merendahkan seseorang atau pihak lain.
Jadi tidak menutup kemungkinan jika para pemain profesional atau streamer juga bisa dibawa ke jalur hukum, dan semua itu juga tergantung dengan syarat pasal yang berlaku.
“Kalau sudah ada yang merasa direndahkan atau dicemarkan nama baik nya dari lisan maupun tulisan ,kita bantu untuk tindak ke jalur hukum. Yang pasti harus ada bukti nya ya dan memenuhi syarat pasal,” lanjut Ibnu.
BACA JUGA: Hijrah dari Supply Bang, Summer Resmi Perkuat Roster Morph Team!
Nah, jadi untuk para sobat RevivaL yang masih sering memberikan komentar tidak senonoh dan bisa merendahkan orang lain, jangan lakukan lagi ya, karena sudah dibawa ke jalur hukum.
Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Editor: Rafdi Muhammad