Comments Off on Lebih Nyesek Kalah di M1, M2 atau M3, RRQ Xin Beri Jawaban
RRQ Xin yang sudah gagal dalam 3 M World Series (M1, M2, M3) bersama timnya, mengungkapkan kekalahan yang paling menyesak bagi dirinya.
Menjadi seorang pemain profesional memang merupakan cita-cita yang banyak dimiliki oleh kalangan anak muda zaman sekarang. Hanya saja mendengar cerita di balik seorang pemain profesional, ternyata tidak semudah itu.
Xin yang sudah kurang lebih 2 tahun menjadi seorang pemain profesional Mobile Legends, bercerita bahwa dirinya sudah sering mendapatkan kekalahan terutama dalam ajang internasional.
Masih Bisa Menjadi Pemain Profesional Sampai Tahun Depan
Melalui percakapan dengan Jonathan Liandi di channel YouTube nya, Xin datang dan berbagi pengalamannya selama bertanding di M3 kemarin.
Ada banyak sekali hal yang ia lalui, dan tentu menyerang mentalnya, melihat mereka kalah dalam turnamen internasional tersebut. Seusai kekalahan, memang Xin tidak memperlihatkan kesedihan yang mendalam.
Ia mengakui bahwa di balik senyum-senyum manisnya seusai kekalahan tersebut, ada pemikiran yang berat tertanam di kepalanya untuk bisa menjuarai M World Series.
Jonathan pun bertanya apakah setelah mengikuti 3 musim M World Series tanpa juara, tidak memunculkan sakit hati atau rasa kecewa? Xin pun menjawab pastinya ada, dan di balik tertawanya ada rasa kecewa juga.
“Ketawa-ketawa itu tuh sebenernya gua mikir kapan bisa juara M series ini, apalagi sekarang pemain pada banyak yang lebih jago, makin kepikiran lagi,” ujar Xin.
Xin pun juga menambahkan bahwa secara pribadi sebenarnya ia masih kuat dan bisa bermain sebagai pemain profesional, hanya saja kapan untuk bisa menjadi juaranya tidak diketahui.
Untuk sekarang ia masih bisa menjadi pemain profesional karena masih sering bermain sampai ke tahun depan, tetapi untuk kedepannya lagi, ia masih belum bisa memastikan.
“Pribadi sih, kalau masih mau main masih bisa, tapi balik lagi juaranya enggak tau kapan. Saat ini masih bisa, karena gua masih main-main, tapi enggak tau kedepannya, kalau sekarang sama tahun depan sih masih bisa.
Soalnya skill kan masih ada, kecuali kalau udah enggak kuat ya enggak bakal dipaksa,” jelas Xin.