RRQ Vivi Ceritakan Alasan Banting Setir dari PUBGM ke Mobile Legends

Baru-baru ini salah seorang pemain dari RRQ atau lebih tepatnya RRQ Mika yaitu Vivi membagikan kisahnya yang banting setir dari PUBGM ke Mobile Legends.

Vivi sendiri dulunya memang adalah seorang pemain PUBGM untuk RRQ Hikari. Meskipun ia tak begitu menonjol dalam kompetisi, Vivi tak kalah populer dengan pemain-pemain lain karena ia selalu membawa aura positif disekitarnya.

Beberapa orang sangat menyukai itu, aura positif, kelucuan, kecantikan, dan semuanya yang ada di Vivi. Beberapa orang itu juga ikut senang ketika mendengar Vivi pindah divisi ke Mobile Legends.

BACA JUGA: RRQ AP Jelaskan Maksud dari Reset, Bukan Karena Hasil MPL Season 7!

RRQ Mika
Sumber: Instagram @teamrrq

Alasan Vivi Pindah dari PUBGM ke Mobile Legends

Vivi sendiri mengungkapkan kalau ia pindah karena menganggap turnamen Mobile Legends lebih menarik dari turnamen-turnamen PUBG Mobile yang pernah ia lalui.

Menurut saya pro scene Mobile Legends ladies sudah setara liga, bahkan sudah liga. Jauh dari pro scene PUBGM. PUBGM menarik tapi waktu turnamennya tidak selama MLBB. Mungkin perspektif orang beda-beda ya soal MOBA dan FPS,” ungkapnya dikutip dari ONE Esports.

Ia sejujurnya sangat bersyukur ketika mengetahui banyak pihak senang dengan adanya RRQ Mika atau RRQ Ladies versi Mobile Legends dan banyak yang mendukung mereka.

“Tapi adanya RRQ Ladies versi MLBB ini bakalan ramai dan alhasil sekarang seperti ini, alhamdulillah,” ucapnya.

BACA JUGA: Pandangan RRQ AP Soal Kegagalan di MPL ID Season 7

rrq vivi mobile legends

CEO dari RRQ sendiri juga berpesan ke Vivi untuk membentuk tim yang baik. Ia juga mengaku kalau ia butuh waktu yang cukup lama untuk membuat tim RRQ Mika.

Pak AP cuma pesan ke saya untuk build tim yang on-fire, butuh waktu lama untuk menemukan mereka yang sekarang di Mika,” katanya.

Di sana Vivi juga mengemban tanggung jawab yang besar karena ia harus menjadi kapten dan tentunya harus bermain baik meskipun ia masih bertransformasi dari game FPS ke MOBA.

Ini tanggung jawab yang besar menurut saya dari segala aspek, karena transformasi dari FPS ke MOBA itu benar-benar berbanding terbalik,” ungkapnya.

BACA JUGA: Makin Meluas, Moonton Hadirkan MPL Brazil

Alasan ia banting setir juga karena ia merasa cukup jenuh dengan PUBGM. Hal itu ditambah tak semua anggota RRQ Hikari berada di satu tempat yang sama sehingga komunikasi agak sulit.

“Alasan lainnya juga karena saya jenuh dengan PUBGM. Soalnya dulu tidak semua pemain kan ada di Jakarta sehingga bondingnya susah. Bahkan dari segi turnamen juga susah karena cuma lewat discord,” sambungnya.

Meskipun belum mendapat juara, perkembangan RRQ Mika sebagai tim baru cukup terlihat bagus. Dengan cepat mereka bisa masuk ke jajaran tim Mobile Legends wanita terkuat di Indonesia.

Ikuti linimasa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports!

Editor: Rafdi Muhammad